TANGERANGBERKABAR.ID – Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC PMII) Kabupaten Tangerang menyuarakan kepedulian terhadap Azka dan zuandika (kakanya Azka), dua anak korban kecelakaan truk tanah di Tigaraksa.

Sekretaris PC PMII Kabupaten Tangerang, Aziz Patiwara mendesak pemerintah daerah untuk memberikan beasiswa yang layak demi kelangsungan pendidikan mereka. Sebab, keduanya mengalami dampak signifikan dari peristiwa tersebut.

“Azka dan Zuandika bukan hanya membutuhkan dukungan moral, tetapi juga dukungan nyata dalam bentuk beasiswa pendidikan yang dapat meringankan beban mereka,” katanya, Kamis (24/10/2024) malam.

Aziz menyampaikan PC PMII baru saja menyerahkan donasi yang dikumpulkan dari masyarakat, senior dan anggota organisasi sebagai bentuk empati kepada keluarga korban.

“Kami menyayangkan lambatnya perhatian dari pihak pemerintah daerah, terutama belum adanya kunjungan atau santunan terhadap keluarga korban,” ucapnya.

Aziz menegaskan PC PMII Kabupaten Tangerang berkomitmen untuk mengawal sampai kedua anak yatim piatu ini mendapatkan jaminan beasiswa pendidikan. Melalui langkah ini, PC PMII kabupaten Tangerang berharap agar pemerintah daerah, terutama panitia HUT Kabupaten Tangerang, turut menunjukkan dukungan bagi keluarga korban.

“PC PMII juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama mengawal upaya ini agar dapat terealisasi demi masa depan Azka dan zuandika yang lebih baik,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Tangerang, Muhamad Amud menanggapi positif desakan Kawan-kawan aktivis yang tergabung dalam PMII ini. Dia menyatakan komitmennya untuk ikut memperjuangkan hak pendidikan bagi kedua korban.

“Kami di DPRD mendukung penuh permintaan ini dan siap mendorong alokasi anggaran untuk membantu Azka dan Zuandika. Pendidikan adalah prioritas yang tak bisa ditunda, apalagi bagi mereka yang terkena musibah,” kata Amud.

(Deri)